Setelah Pondok Pesantren (PP) Sidogiri, Pasuruan,
dua hari lalu, Jumat (6/12), mengecam ceramah Gus Muwafiq melalui
Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, KHA Nawawi Abd Djalil terkait masa
kecil Rasulullah, kini giliran Pondok Pesantren Besuk, Pasuruan,
mengecam hal serupa.
Dalam pernyataan PP Besuk, pihak pesantren telah mencermati beredarnya
video Gus Muwafiq yang meresahkan kaum Muslimin dan adanya pembelaan
berlebihan karena fanatisme golongan dari sebagian orang kepada Gus
Muwafiq.
Menurut PP Besuk, hal tersebut berpotensi menimbulkan anggapan orang awam bahwa ucapan Gus Muwafiq adalah benar dan berdasar.
Dikonfirmasi, Ketua Dewan Keluarga dan Pengasuh Pondok Pesantren Besuk,
Kiai Haji Abdullah Zaini membenarkan pihaknya mengeluarkan pernyataan
sikap untuk Gus Muwafiq.
"Benar sekali, PP Besuk menyampaikan sikap terkait dengan apa yang
disampaikan Gus Muwafiq mengenai ucapan yang tidak senonoh terhadap
Rasulullah SAW,” kata KH Abdullah Zaini pada Kantor Berita RMOLJatim,
Minggu (8/12).
Dijelaskan Kiai Haji Abdullah seperti dalam pernyataan sikapnya, sebagai
bentuk tanggung jawab menjaga kemurnian akidah dan menyampaikan
kebenaran khususnya kepada segenap alumni Pondok Pesantren Besuk dan
kepada kaum Muslimin pada umumnya, maka pihak pengurus Pondok Pesantren
Besuk Pasuruan perlu menyampaikan sikap sebagai berikut:
1. Mengecam pernyataan-pernyataan Saudara Muwafiq dalam pidato dimaksud,
karena tidak menjaga adab dan sangat merendahkan martabat Rasulullah
SAW.
2. Meminta kepada saudara Muwafiq untuk segera bertaubat dan mencabut ucapannya.
3. Mengimbau kepada seluruh santri dan alumni Pondok Pesantren Besuk
Pasuruan hususnya dan kepada kaum muslimin umumnya, untuk senantiasa
meningkatkan kecintaan kepada Rasulullah SAW serta para keluarga beliau,
mengenal sejarah beliau lebih dalam lagi dari sumber yang tepat.
4. Mengimbau kepada santri dan alumni Pondok Pesantren Besuk serta kaum
muslimin untuk lebih selektif dalam memilih penceramah yang diundang
agar tidak menimbulkan keresahan.
5. Mengimbau kepada santri dan alumni Pondok Pesantren Besuk, untuk
tidak mengundang atau menghadiri pengajian Muwafiq sampai yang
bersangkutan menyatakan bertaubat dan mencabut ucapan-ucapannya yang
merendahkan Rasulullah SAW.
6. Kepada seluruh kaum muslimin hendaknya selalu menjaga ukhuwah
islamiyah dan menghindari caci maki sesama muslim, menjahui segala
bentuk tindakan anarkis, dan menyerahkan persoalan ini kepada aparat
hukum agar mendapat tindakan yang sesuai dengan hukum yang berlaku.
[
rmol]
0 Komentar